BOLMUT,FORKOTNews -Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara akan terus membangun sinergitas bersama lembaga pendidikan keagamaan dalam hal ini pesantren (Alkhairaat) untuk mengoptimalkan pembangunan dan peningkatan sumber daya manusia (SDM) didaerah ,melalui pendidikan keagamaan seperti Pondok Pesantren Hafidz Al,Qur,an Fastabiqul Khoirat sampai ke tingkat perguruan tinggi Islam”,Juma,at (17.11.2023)
Sekda dr.Jusnan.C.Mokoginta.MARS dalam sambutanya mengatakan kontribusi Alkhairaat pada dunia pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa harus terus terjaga secara berkesinambungan Alkhairaat sebagai lembaga pendidikan dan sekaligus organisasi Islam terbesar di Kawasan Timur Indonesia, kiprahnya tidak diragukan dalam membantu pemerintah,”ucap Sekda JCM
Lanjutnya,karena itu melalui pendidikan pesantren harus mengikuti jejak para pendiri dan tokoh Alkhairaat yang mendedikasikan hidupnya untuk membangun pendidikan. Langkah Alkhairaat mendorong kemaslahatan umat melalui pendidikan merupakan langkah fundamental dan pondasi kokoh memajukan serta mencerdaskan kehidupan bangsa. “Guru Tua sebagai pendiri Alkhairaat dan panutan kita semua, serta Habib Alwi Bin Saggaf Aljufri memiliki kontribusi besar dalam ke umatan.Kontribusi mereka tidak bisa diragukan lagi, mereka adalah sosok pencerah dan guru bangsa,”keteladan Guru Tua dan Habib Alwi bin Saggaf Aljufri, wajib di implementasikan, mempelajari dan meneruskan manfaat yang telah mereka Abdikan khususnya di dunia Pendidikan Alkhairaat yang ada di Bolmut sehingga dapat menjadi perekat kebersamaan, persatuan dan kesatuan di tengah kemajemukan yang ada didaerah,”pesan Sekda.
Ketua PB Alkhairat, dalam sambutanya mengatakan terima kasih kepada Pj.Bupati Bolmut Sirajudin Lasena,SE.M.Ec.Dev dan Jajaran yang telah mendukung dunia pendidikan berbasis ke agamaan seperti Pondok Pesantren, pendidikan merupakan kebutuhan dasar,dengan pendidikan kita bisa meraih kemuliaan dunia wal akhirat ,semoga kerja sama kedepanya Pemkab Bolmut dengan PB.Alkhairat akan terus terjalin untuk Kemaslahatan umat khususnya di kabupaten Bolaang Mongondow Utara ,’tutupnya.**
(Olviart Pontoh)