BOROKO ,ForkotNews – Sinergitas dan kolaborasi triple helix harus diimplementasikan ke dalam sistem inovasi yang didasarkan pada filosofi dasar dan prinsip untuk mendukung pelaksanaan pembangunan nasional pusat dan daerah Kolaborasi triple helix mencakup sinergi antara pemerintah selaku pengambil kebijakan, para akademisi atau periset dan industri ,hari ini wakil Bupati Drs.Hi.Amin Lasena,MAP sebagai perwakilan Pemkab Bolmut beraudence dengan Direktorat Jenderal penataan Agraria dalam rangka finalisasi SK Lokasi Triple Helix di Kabupaten Bolmut ,Rabu (31.08.2022)
Wakil Bupati Drs.Hi.Amin Lasena,MAP saat di konfirmasi kelanjutan MoU Triple Helix Mengatakan konsep kolaborasi kerjasama sinergitas Pemerintah, Universitas dan Industri yang bersinergi dimana Pemerintah sebagai pembuat kebijakan, Universitas sebagai pusat pengembangan penelitian, dan industri sebagai penyedia kebutuhan layanan masyarakat untuk mencapai tujuan bersama ,konsep ini akan sangat berdampak positif bagi kemajuan daerah Bolaang Mongondow utara dan untuk kedua kalinya saya mendatangi Direktorat penataan Agraria di jakarta ,dengan target Dokumen Dokumen Pendukung Surat keputusan tentang Penetapan Lokasi fasilitas infrastruktur Penunjang Triple Helix segera Rampung dan Alhamdulilah selangkah lagi perjuangan ini akan segera terealisasi ,ucap Wabup
Lanjutnya ,saya berharap OPD terkait agar segera melakukan persiapan persiapan yang terarah dan terkoordinasi kita harus jemput Bola jangan menunggu di tempat saja,segera koordinasikan jika ada hal hal yang belum rampung terkait dengan Triple helix ini ,saya mohon semua bergerak dan mendukung target kerja sama triple helix ini, tutup wabup
(Vn)